Equipment APP.
back to top
Thursday, October 9, 2025
spot_img
More
    HomeTop NewsTeknologi dan Inovasi Pertanian Akan Hadir di IndoGriTech Expo Bulan Depan

    Teknologi dan Inovasi Pertanian Akan Hadir di IndoGriTech Expo Bulan Depan

    JAKARTA, Equipment Indonesia – Pameran bertajuk Indonesia Agriculture Technology Expo (IndoGriTech) akan digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang Selatan pada 6-9 November 2025. Pada saat bersamaan juga digelar Nusantara Livestock & Poultry Expo.

    Pameran yang diselenggarakan oleh PT Debindo Global Expo ini akan diikuti oleh lebih dari 100 brand, termasuk beberapa perusahaan produsen dan dealer alat-alat pertanian, dan didukung pula oleh sejumlah asosiasi seperti Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GMPT) dan Gabungan Perusahaan Pembibitan Unggas (GPPU).

    Direktur Utama PT Debindo Global Expo Rafidi Iqra Muhammad dalam jumpa pers di Jakarta Kamis 9 Oktober 2025 menjelaskan, pameran ini didukung oleh pemerintah antara lain lewat Kementerian Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia, Kementerian Perindustrian, Kementerian Pariwisata, DPR serta sejumlah lembaga negara lainnya.

    Pameran ini, kata dia, tidak hanya diisi dengan menampilkan produk teknologi pertanian, inovasi agrikultur, serta penguatan ketahanan pangan nasional, tetapi juga diisi dengan sejumlah acara seperti Nusantara Food Summit yang antara lain pembicaranya adalah Menteri Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman. Selain itu juga ada diskusi panel tentang Transformasi Peternakan Nasional serta Biofuel dan Biogas.

    Mekanisasi Pertanian

    Salah satu perusahaan yang akan mengikuti IndoGriTech Expo 2025 ini adalah Kotrack Machinery Indonesia yang merupakan produsen alat berat dari Korea Selatan.

    Chief Operating Officer PT Kotrack Machinery Indonesia, Bar Sabar Nugroho (kiri) menerima cendera mata pada jumpa pers di Jakarta, Kamis 9 Oktober 2025. (Foto: EI)

    Chief Operating Officer PT Kotrack Machinery Indonesia Bar Sabar Nugroho dalam jumpa pers itu menjelaskan bahwa meskipun awalnya Kotrack Machinery Indonesia adalah perusahaan alat berat, tetapi melihat kondisi Indonesia yang saat ini fokus pada pertanian maka mereka juga terjun untuk mendukung mekanisasi pertanian di Tanah Air.

    Baca Juga :  Potret Kinerja Emiten Alat Berat pada Semester Pertama 2020

    Menurutnya mekanisasi pertanian akan menciptakan efisiensi dan pada saat beramaan meningkatkan produktivitas hasil pertanian para petani Indonesia. Selain itu, mekanisasi pertanian juga akan menambah daya tarik kaum muda, terutama di pedesaan, yang tidak terlalu tertarik bergerak di sektor pertanian.

    “Kami adalah perusahaan penyedia Alsintan mulai dari pra hingga pascapanen. Tetapi kami juga menyediakan teknologi mulai dari sebelum dan selama pembajakan, hingga panen. Kita ingin melakukan mekanisasi dengan menggunakan drone, otomasi, dan alat-alat nir awak,” jelas Bar Sabar Nugroho.

    Dia meneruskan, “Kami percaya bahwa kemajuan pertanian dimulai dari pemberdayaan petani melalui akses terhadap teknologi yang tepat guna. Kotrack berkomitmen menghadirkan solusi mekanisasi yang tangguh, efisien, dan sesuai dengan kondisi pertanian Indonesia.”

    Pada pameran nanti PT Kotrack Machinery Indonesia akan membawa alat-alat pertanian seperti traktor empat roda, drone atau pesawat nirawak, dan teknologi otomasi.

    Tentang teknologi otomasi ini, Bar Sabar Nugroho menjelaskan bahwa ini adalah teknologi buatan Korea yang akan dipasangkan pada traktor, sehingga traktor bisa beroperasi secara mandiri dan tidak perlu operator lagi. Hanya saja, teknologi ini masih dalam tahap uji coba sebelum nantinya diproduksi secara massal dan dipasarkan di Indonesia.

    Sementara tentang brand yang akan ditampilkan Kotrack Machinery Indonesia pada pameran nanti, Sabar – sapaannya – mengatakan, mereka akan menghadirkan mesin-mesin pertanian dari beberapa brand seperti traktor Lovol dan drone DJI, dua brand yang sudah bekerja sama dengan Kotrack.

    Hal senada juga disampaikan General Manager PT Panca Jaya Setia, produsen dan mesin-mesin pertanian lokal, Prayitno Susanto. Perusahaannya menghasilkan mesin-mesin pertanian dengan brand Rakindo. Menurutnya, keikutsertaan Rakindo pada pameran ini sebagai bentuk dukungan terhadap pentingnya inovasi dalam meningkatkan produk pertanian Indonesia.

    Baca Juga :  Kujungi AGRIMAT 2025 di Semarang

    Lebih dari itu, kehadiran mesin-mesin pertanian brand Rakindo bermaksud mengabarkan kepada publik bahwa Indonesia juga memiliki brand lokal untuk mesin-mesin pertanian.

    “Kami ingin menjadi bagian dari upaya bersama dalam mempercepat modernisasi pertanian nasional. Melalui inovasi yang kami kembangkan, Rakindo berkomitmen menghadirkan solusi yang relevan, terjangkau, dan mudah diterapkan oleh para pelanggan kami di sektor industri pertanian,” papar Prayitno Susanto.

    Tentang brand Rakindo ini, Prayitno menjelaskan, perusahaannya membuat sendiri rangka dan bodi mesin-mesin pertanian yang mereka hasilkan. Sementara engine masih impor dari luar negeri. Dan, engine yang mereka pakai saat ini, sesuai dengan kebutuhan dan “kantor” pasar Indonesia adalah engine-engine dari China. [EI]

    RELATED ARTICLES

    Most Popular

    Recent Comments