
Toyota tampil germerlap di segmen mobil penumpang, namun kelihatan biasa saja di segmen kendaraan komersial. Kesan itu sangat terasa pada dua pameran otomotif – Indonesia International Motor Show (IIMS) dan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015 – yang berlangsung bersamaan di Jakarta dan Serpong (Tangerang) jelang akhir Agustus 2015 lalu. Namun, hal ini boleh jadi mencerminkan kondisi pasar kendaraan niaga saat ini.
“Pertumbuhan ekonomi kurang kondusif bagi dinamika dunia usaha, dan membuat pasar kendaraan komersial relatif melemah,” kata Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor (TAM), Rahmat Samulo, kepada media pada saat pembukaan GIIAS.
Meski pasar lesu, ia melanjutkan, Toyota mencari terobosan dengan meningkatkan nilai tambah bagi pelanggan dengan terus meningkatkan product value. Yang dia maksudkan adalah kehadiran tiga produk andalan Toyota di segmen kendaraan komersial: All New Hilux, Toyota Dyna 110 ST dan juga Hiace Toyota dengan berbagai improvement. Menariknya, unit-unit Toyota Dyna 110 ST yang ditampilkan sudah dikonversi menjadi Food Truck, Mobile Office dan Health Care Truck.
Toyota Dyna selama ini dikenal sebagai kendaraan yang tangguh untuk mendukung kegiatan-kegiatan usaha di sektor perkebunan, agrobisnis, logistik dan transportasi, dengan desain yang kokoh serta efisien pemakaian bahan bakar.
Total penjualan Toyota selama semester 1/2014 secara keseluruhan di segmen komersial mencapai 8.141 unit, yang sebagian besar berasal dari segmen pick up yang mencapai 3.641. Sedangkan penjualan Dyna tercatat mencapai 3.600 unit dengan pangsa pasar 10,8%.


