Jakarta, Equipment Indonesia – LiuGong mengirimkan 30 unit alat berat yang terdiri dari beberapa tipe ke Merauke, Papua pada awal Desember. Alat-alat tersebut akan digunakan untuk mendukung program food estate pemerintah Indonesia, yang dikembangkan untuk meningkatkan produksi pangan dalam negeri, khususnya pada sektor gula dan tebu, yang merupakan salah satu kunci penting untuk ketahanan pangan nasional Indonesia.
Pengiriman 30 unit alat berat LiuGong tersebut melengkapi 40 unit pertama, yang sudah terbukti performanya, yang dikirim pada awal tahun 2024, terdiri dari excavator, wheel loader, roller, grader dan traktor. Dengan 70 unit alat berat tersebut, LiuGong telah menghadirkan solusi lengkap untuk sektor agro-forestry pada program food estate itu. Alat-alat berat tambahan LiuGong itu terdiri dari Bulldozer B230 dengan engine 240 HP dan Bulldozer B160 dengan engine 176 HP. Mesin-mesin tersebut digunakan untuk menopang kebutuhan di agro-forestry demi mencapai produktivitas maksimal.
Untuk memaksimalkan penggunaan barang-barang modal itu, LiuGong melakukan kustomisasi pada blade, FOPS cabin atau pun attachment lainnya. Upaya ini menegaskan komitmen pabrikan ini dalam memperkuat infrastruktur yang sangat diperlukan untuk operasi pertanian skala besar. Peralatan berat sangat penting dalam proses land clearing, pengolahan tanah, dan pemeliharaan kondisi lahan pertanian yang mendukung budidaya tebu secara berkelanjutan dan efisien. Alat-alat berat LiuGong dirancang untuk mencapai kinerja optimal di berbagai medan yang menantang.
Mesin-mesin bulldozer LiuGong pada dasarnya dirancang dengan kekuatan dan presisi. Alat-alat ini memiliki sistem hidrolik canggih dan undercarriage tangguh yang membuatnya sangat cocok untuk aplikasi pada proyek-proyek pertanian yang menuntut ketahanan tinggi. Pekerjaan utama alat berat di sini adalah mendukung pengelolaan tanah, yang sangat penting untuk menciptakan akses, sanitasi, laju perairan, dan tanah gembur yang diperlukan bagi tanaman tebu berkualitas tinggi.
Penggunaan alat-alat berat LiuGong dalam proyek-proyek food estate tersebut diprediksi akan memberikan dampak positif pada perekonomian lokal di luar sektor pertanian. Operasi alat-alat tersebut diharapkan akan membuka peluang-peluang kerja baru di sektor pertanian yang akan berkontribusi pada peningkatan perekonomian secara keseluruhan. Peningkatan produktivitas dan efisiensi operasional yang dihasilkan oleh mesin-mesin LiuGong itu diharapkan menciptakan pasar pertanian lokal yang lebih kompetitif dan berkelanjutan.
LiuGong menegaskan kembali kemitraan jangka panjang dari keberadaannya yang sudah lebih dari 20 tahun eksis di Indonesia, menunjukkan peran perusahaan sebagai mitra terpercaya dalam pembangunan dan kemajuan pertanian. Dengan menyediakan peralatan kelas dunia yang memenuhi standar global, LiuGong tidak hanya sekadar menyediakan alat berat, namun juga berkontribusi pada visi pembangunan pangan yang berkelanjutan di berbagai kawasan dan industri. (Sumber: LiuGong)