Jakarta, Equipment Indonesia – PT LiuGong Machinery Indonesia menampilkan beragam peralatan material handling pada pameran Forklift Indonesia 2025 di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta pada Rabu 21 Mei 2025. Produk-produk yang dipamerkan terdiri dari forklift elektrik, articulated boom lift, dan scissor lift. Articulated boom lift dan scissor lif merupakan peralatan aerial working platform (AWP) yang menjadi mesin-mesin unggulan LiuGong selama acara ini. Articulated boom lift ini memiliki jangkauan kerja hingga 20 meter.
Di luar kedua produk unggulan tersebut, LiuGong memiliki rentang peralatan material handling dan aerial working platform yang cukup luas, baik yang masih menggunakan mesin diesel maupun yang sudah elektrik. Kelasnya pun cukup lebar yaitu mulai dari dua ton hingga 16 ton untuk diesel dari dua sampai lima ton untuk unit-unit elektrik. Bahkan tahun depan, LiuGong berencana memasarkan alat material handling dengan kelas lebih besar lagi, yakni 25 ton.
Model-model produk yang ditampilkan selama pameran ini cukup beragam. Untuk forklift, misalnya, terdiri dari Forklift Electric Pallet Mover kelas 1,5 sampai 2 ton, Forklift Electric Stacker kelas 1,2 sampai 2 ton, Forklift Electric Reach Truck kelas 1,5 sampai 2 ton. Untuk unit Scissor Lift, modelnya terdiri dari 6-12 meter/230 kilogram. Sementara telehandler menawarkan jangkauan kerja 16-26 meter (260 kilogram), dan 14-20 meter (260 kg).
“LiuGong punya forklift listrik dengan kapasitas angkat dari dua hingga lima ton dan juga forklift diesel dari dari dua sampai 16 ton. Juga tersedia stacker untuk kebutuhan pergudangan. Di sini kita tampilkan scissor lift 12 ton, dan articulated boom lift yang mencapai ketinggian 20 meter,” jelas Direktur Operasional Liugong Indonesia, Daniel Prayoga, dalam pemaparannya..
Namun, dari sekian banyak produk yang ditampilkan pada pameran tersebut, fokus utama LiuGong adalah unit-unit forklift dan AWP elektrik. Segmen ini menjadi fokus karena permintaan pasar Indonesia pada mesin-mesin elektrik cukup tinggi, seiring dengan meningkatnya kesadaran dan tanggung jawab para pelaku industri pada kebersihan lingkungan dan menggeliatnya bisnis logistik dan pergudangan Tanah Air. Selain itu, unit-unit elektrik ini lebih menjamin keamanan, keselamatan, dan kenyamanan operator, serta secara teknologi sudah terintegrasi.
Teknologi cerdas
Saat ditanya tentang keunggulan forklift dan AWP LiuGong yang ditampilkan selama pameran ini, terutama yang bertenaga listrik, Daniel menjelaskan bahwa untuk forklift elektrik, unit-unit ini sudah menggunakan baterai lithium. Bahkan baterai yang ditanam pada unit-unit forklift elektrik LiuGong sudah IBX 67 yang sangat tahan air.
Masih terkait baterai lithium, unit-unit forklift elektrik LiuGong juga dilengkapi dengan teknologi cerdas Battery Management System (BMS). Teknologi ini akan memantau dan mengatur secara aktif kinerja baterai. Selain itu, teknologi BMS juga mencegah terjadinya panas yang berlebihan (overheating), kebocoran, dan gelembung pada baterai serta dapat memperpanjang umur pakai baterai.
Unit-unit forklift elektrik LiuGong sudah dilengkapi dengan Operator Presence Sensing System (OPS). Dengan teknologi ini, ungkap Daniel, forklift tidak akan mau berjalan dan mengangkat beban bila operator belum duduk secara benar di tempat duduknya. Fitur ini dapat mencegah sejak dini terjadinya risiko saat forklift beroperasi. Dengan menggunakan teknologi OPS, LiuGong sudah menerapkan standar keamanan global.
Masih terkait dengan keselamatan, forklift elektrik LiuGong juga sudah dipasangi Back Busser Alarm. Fitur ini akan memberi peringatan lewat suara kepada operator bila forklift berbalik arah. Peringatan ini cukup membantu dan meningkatkan sikap awas operator, terutama di tempat kerja yang sangat sibuk.
Untuk benar-benar menjamin dan memastikan keselamatan operator dan orang di sekitarnya, forklift elektrik Liugong juga dilengkapi dengan Automatic Slope Standing Function (Fungsi Berdiri Miring Otomatis). Dengan fitur ini maka forklift akan tetap diam selama 3-5 detik pada posisi miring untuk mencegah unit itu terguling dan menghindari kecelakaan, lebih-lebih ketika alat-alat material handling ini berada di permukaan yang tidak datar.
Sementara itu, mesin-mesin AWP sudah dilengkapi dengan sejumlah fitur penting yang akan menjamin dan memastikan keamanan baik operator maupun orang di sekitar serta alat itu sendiri. Misalnya, sensor ultrasonik, perlindungan ultra atau Ultra Protection (IP67), dan AC Motor Technology. Fitur sensor ultrasonik dapat mendeteksi objek atau orang di sekitarnya. Sementara perlindungan ultra atau Ultra Protection (IP67) dapat memastikan unit tetap bisa tampil maksimal pada kondisi lingkungan yang berat dengan biaya perawatan yang tetap rendah dan umur pakai yang panjang. Adapun AC Motor Technology berfungsi untuk menjaga agar penggunaan energi alat tetap efisien, kecepat terkontrol secara tepat, dan nol tuntutan perawatan.
“LiuGong sangat fokus pada pengembangan industri dengan mesin-mesin yang tidak hanya bertenaga dan efisien, tetapi juga bertanggung jawab pada kebersihan lingkungan hidup dan keselamatan operator. Kehadiran kami pada pameran Forklift Indonesia 2025 adalah sebuah kesempatan untuk menghubungkan mitra-mitra dan pelanggan-pelanggan kami yang mencari solusi-solusi material handling generasi baru,” jelas Daniel.
Lebih jauh ia menjelaskan bahwa LiuGong Indonesia berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanannya kepada para mitra dan pelanggan setia di Indonesia. Di antaranya dengan terus meningkatkan kualitas alat dan memperlebar rentang ketersediaan alat. Sebagai contoh disebutkan, tahun depan LiuGong Indonesia memperkenalkan forklift kelas 25 ton tahun.
Sementara itu tentang penjualan forklift di Tanah Air, Daniel menjelaskan, LiuGong Indonesia memasang target tinggi tahun ini. Perusahaan ini menargetkan untuk menjual 600 unit forklift di seluruh Indonesia sepanjang 2025. Target ini tentu saja tidak mudah di tengah kondisi perekonomian global dan Indonesia yang sedang tidak baik-baik saja. Namun begitu, optimisme tetap harus tinggi, setinggi forklift dan scissor lift andalan LiuGong.
“Kami saat ini memperkiraan penjualan ekitar 600 unit untuk forklift di seluruh Indonesia pada tahun 2025 ini,” pungkas Daniel.
