Pemimpin inovasi beton yang terdaftar di bursa efek di Singapura, Pan-United Corporation (Pan-United), bermitra dengan Cleantech Solar, sebuah perusahaan pengembangan energi terbarukan yang berkantor pusat di Singapura, untuk menyediakan solusi-solusi tenaga surya siap pakai.
Proyek ini akan terdiri dari sekitar 900 panel surya di atap kantor pusat operasionalnya di Kaki Bukit, Singapura, dan pabrik penggilingan terak (ampas bijih) di Johor, Malaysia. Cleantech Solar didukung oleh Keppel, Keppel Asia Infrastructure Fund dan Shell Singapura (sebelumnya Shell Eastern Petroleum).
Jika instalasi oleh Cleantech Solar rampung pada Q1 2024, Pan-United akan menjadi yang terdepan dalam industri beton Singapura untuk mengurangi emisi karbon melalui penerapan energi surya.
Proyek ini merupakan bagian dari nota kesepahaman (MOU) tiga tahun yang ditandatangani pada tahun 2022 dengan Shell Singapura untuk mengeksplorasi solusi-solusi dekarbonisasi dalam industri konstruksi dan solusi perkotaan.
Penggunaan solusi tenaga surya menandai langkah besar Pan-United dalam mengintegrasikan energi terbarukan ke dalam operasi-operasinya.
Cleantech Solar telah memimpin dalam menyediakan energi terbarukan yang bersih, berkelanjutan, dan efisien secara ekonomi bagi beberapa perusahaan terkemuka dunia.
Cleantech Solar berkomitmen untuk membantu dan mempercepat transisi energi. Perusahaan ini memiliki portofolio sebesar 1,2 gigawatt-peak (GWp) di tujuh negara dan sedang meningkatkan penerapan proyek energi terbarukan dengan kecepatan yang signifikan, memperkuat posisinya sebagai penyedia utama energi ramah lingkungan di segmen energi terdistribusi di wilayah tersebut.
“Kami gembira bahwa kemitraan kami dengan Shell telah memajukan upaya kami dalam mengadopsi solusi-solusi energi terbarukan, yang sangat penting dalam mengurangi emisi karbon dari operasi kami. Kemitraan industri untuk memanfaatkan kekuatan kolektif adalah cara pasti menuju dekarbonisasi,” komentar Ms May Ng, CEO Pan-United, dikutip Selasa (6/2/2024).
“Penerapan tenaga surya bekerja sama dengan Cleantech Solar mendukung upaya kami dalam berkontribusi terhadap tujuan keberlanjutan di bawah pilar ‘Energy Reset’ dalam Singapore Green Plan 2030 dan membawa kami lebih dekat ke target keberlanjutan kami untuk menjadi perusahaan beton siap pakai yang netral karbon pada 2050.”
Sachin Jain, CEO Cleantech Solar, mengatakan: “Sangat menggembirakan melihat para pemimpin industri seperti Pan-United memimpin dalam memanfaatkan energi ramah lingkungan yang hemat biaya untuk menggerakkan operasi mereka dan berkontribusi pada upaya-upaya keberlanjutan mereka sendiri dan negara. Kami sangat antusias untuk bekerja sama dengan Pan-United untuk memajukan perjalanan dekarbonisasi mereka, dan kami menantikan keberhasilan kemitraan ramah lingkungan ini.”
Sebagai bagian dari MOU yang ditandatangani pada tahun 2022, Pan-United dan Shell akan terus mengidentifikasi peluang-peluang dalam solusi mobilitas listrik, penggunaan material secara sirkular, dan solusi-solusi lain yang mendukung digitalisasi manajemen armada.
“Kolaborasi ini merupakan langkah maju signifikan dalam komitmen bersama kami untuk mengeksplorasi solusi dekarbonisasi di industri konstruksi guna membangun solusi ramah lingkungan bagi perkotaan. Kami juga menjajaki solusi dengan Pan-United untuk menerapkan energi listrik pada armada truknya. Kami sedang mempelajari potensi penggunaan kembali bahan-bahan industri bekas dari fasilitas-fasilitas lokal Shell sebagai bahan baku alternatif dalam memproduksi beton rendah karbon di fasilitas Pan-United,” tutup Tan Yew Chong, General Manager Commercial Fuels East di Shell. #
