Equipment APP.
back to top
Saturday, November 15, 2025
spot_img
More
    HomeEquipmentMaximal Forklift Menyasar Depo Kontainer

    Maximal Forklift Menyasar Depo Kontainer

    forklift maksimal
    Salah satu model Forklift Maximal yang tampil pada salah satu pameran di Jakarta awal April 2016

    Kegiatan bongkar muat yang kian ramai di area pelabuhan belakangan ini sangat mengandalkan penggunaan alat angkat forklift. Salah satu distributor forklift yang menyasar segmen kepelabuhanan ini adalah PT. Peralatan Pelabuhan Global (PT PPG). Perusahaan ini memasarkan forklift merk Maximal.

    “Maximal Forklift lebih menyasar depo kontainer dan second terminal seperti Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Marunda,” kata Taufik Hidayat, Product Manager PT PPG saat ditemui pada salah satu acara pameran di Jakarta beberapa waktu lalu.

    Taufik mengatakan, Forklift Maximal memang dirancang khusus untuk aplikasi bongkar muat di depo kontainer dan second terminal. Peruashaan ini memperkenalkan beberapa tipe forklift. Untuk jenis heavy duty, contohnya, tersedia M Series Forklift Truck forklift dengan kapasitas angkat 14-32 ton. Selain itu, tersedia A Series Electric Forklift Truck dengan kapasitas angkat 1.5-3 ton, menggunakan  4-wheel.

    Tetapi dalam pameran kali ini, Maximal secara khusus memperkenalkan M Series Forklift Truck 1.5-mini berkapasitas 4.0 ton diesel forklift. Apa saja keunggulannya? Taufik bilang, kelebihan utama produk-produk ini adalah dari segi engine dan transmisi. “Semua engine seri ini berasal dari Jepang. Enginenya menggunakan merk Isuzu. Suku cadang engine Isuzu sangat mudah diperoleh di Indonesia, sehingga tidak menyulitkan customer ketika ingin mengganti spareparts,” urainya berpromosi.

    Selain enginenya  yang mumpuni, Forklift Maximal dilengkapi ban yang tidak akan pernah bocor meski terkena paku atau benda tajam lainnya. Alat-alat ini menggunakan ban mati, tapi didisain tidak seperti ban mati. Ban-ban itu dirancang khusus oleh Maximal. Salah satu keunggulannya adalah tidak terasa goncangan saat melindas ganjalan atau lubang di area kerja. “Ada bolong-bolong yang berfungsi semacam suspensi pada ban-ban itu,” tukasnya.

    Baca Juga :  ZINC raih laba bersih Rp64,6 miliar pada kuartal I-2021

    Pergantian ban sangat tergantung pada kondisi medan. Untuk yang 10 ton bisa tahan sampai 9 bulan. Sementara untuk ban coran (vulkanisir) penggantiannya bisa lebih cepat, sekitar 6 bulan harus sudah diganti dengan ban baru. “Kami prinsipnya adalah ban aus harus diganti,” tukasnya, sembari menambahkan bahwa penggantian sebetulnya bergantung pada pelanggan.

    Menggunakan ban-ban semi suspense seperti itu, kata Taufik, membuat forklift bisa dengan mudah bergerak dan memutar dengan aman. Selain itu, forklift juga bisa dengan mudah bergerak ke kanan dan ke kiri.

    Taufik menjamin para customer tidak akan kecewa menggunakan produk-produk Forklift Maximal ini karena didukung dengan layanan purna jual yang baik. Pihaknya menawarkan program perawatan dan service contract. Penawaran yang terakhir ini sangat membantu pelanggan-pelanggan yang ingin focus pada bisnis inti mereka tanpa direpotkan dengan urusan perawatan, penggantian suku cadang hingga  perbaikan.

    RELATED ARTICLES

    Most Popular

    Recent Comments