Equipment APP.
back to top
Friday, November 7, 2025
spot_img
More
    HomeEquipmentYanmar Akuisisi Bisnis Mesin Kecil Terex

    Yanmar Akuisisi Bisnis Mesin Kecil Terex

    Terex 1
    Salah satu mesin konstruksi buatan Terex (heavyequipmentguide.ca).

    Perusahaan Jepang, Yanmar Holdings, mengakuisisi bisnis peralatan konstruksi kecil Terex Corporation. Dengan nilai transaksi sekitar US$60 juta, Yanmar Holdings akan mengambil alih semua operasi Terex Corporation di Jerman, yang membuat mesin-mesin kecil (compact machines).

    Terex memproduksi dan memasarkan bermacam-macam tipe peralatan konstruksi seperti wheeled loader, midi & mini excavator, wheeled excavator, dan sejumlah produk lain di Eropa lewat bisnis ini. Termasuk dalam kesepakatan akuisisi ini adalah fasilitas produksi yang terletak di Crailsheim juga pusat distribusi suku cadang di Rothenberg, keduanya berada di Jerman.

    Proses akuisisi ini diperkirakan kelar selama musim gugur tahun ini usai mendapat persetujuan dari para pemegang saham Terex dan pemerintah terkait serta penyelesaian dari semua prosedur lain yang diperlukan.

    “Kami sangat senang sudah mencapai kesepakatan untuk mengakuisisi bisnis mesin konstruksi ukuran kecil dan sedang dari Terex Corporation, yang memiliki produk-produk yang unggul dan jaringan penjualan berbasis Eropa yang kuat, mencakup mesin-mesin seri Schaeff Jerman yang sangat terkenal, dalam sebuah langkah yang dimaksudkan untuk memperluas bisnis mesin-mesin konstruksi ukuran kecil hingga sedang Yanmar Group,” kata Takehito Yamaoka, presiden Yanmar Holdings seperti dikutip dari worldhighways.com (22/6).

    Takehito Yamaoka menegaskan keyakinannya bahwa kerja sama ini akan mendongkrak pertumbuhan bisnis mesin-mesin konstruksi Yanmar tidak hanya dalam jangka pendek tetapi juga dalam jangka  panjang, dengan memperluas portofolio Yanmar Group dan menambah jaringan penjualan dari kantor cabangnya di Prancis.

    Baca Juga :  Siasat Satrindo Mitra Saat Sawit Lagi Lesu
    RELATED ARTICLES

    Most Popular

    Recent Comments